Foto bersama pengurus GBNMI dan Ditjen Pothan Kemenhan RI
Jakarta, NPLO GROUP – Gerakan Bela Negara Membangun Indonesia (GBNMI) semakin memantapkan langkahnya dalam berkontribusi pada pembangunan bangsa. Ketua Umum GBNMI, Laksamana Muda TNI (Purn) Dr. Faisal Manaf, bersama Humas GBNMI Agustinus Nahak, SH, MH, dan jajaran pengurus lainnya, baru saja melaksanakan kunjungan kerja penting ke Direktorat Jenderal Potensi Ketahanan (Pothan) Kementerian Pertahanan Republik Indonesia. Kunjungan ini menjadi semakin istimewa karena GBNMI telah resmi mendapatkan legalitas hukum dari Menteri Hukum dan HAM, yang semakin memperkuat posisi mereka sebagai mitra strategis pemerintah dalam upaya bela negara.
Kedatangan rombongan GBNMI disambut hangat oleh Direktur Jenderal Pothan Kemhan, Laksda TNI Sriyanto, S.T, beserta stafnya, pada hari Jumat, 24 Oktober 2025. Pertemuan ini menjadi ajang diskusi konstruktif mengenai berbagai program dan strategi untuk meningkatkan kesadaran bela negara di seluruh lapisan masyarakat.
Laksda TNI Sriyanto, S. T, dalam sambutannya, menekankan bahwa bela negara bukan hanya sekadar kewajiban konstitusional, melainkan juga fondasi penting dalam membentuk mentalitas bangsa yang kuat, cinta tanah air, serta bangga terhadap bahasa, makanan, dan budaya Indonesia. Beliau juga mengapresiasi langkah GBNMI yang telah mendapatkan legalitas hukum, sehingga semakin memantapkan posisinya sebagai organisasi yang kredibel dan dapat diandalkan dalam upaya bela negara.
Menanggapi hal tersebut, Laksda TNI (Purn) Dr. Faisal Manaf menegaskan komitmen penuh GBNMI untuk bersinergi dan berkolaborasi dengan Dirjen Pothan Kemhan dalam upaya memperkuat semangat bela negara di seluruh pelosok tanah air. Beliau juga menyampaikan rencana program kerja GBNMI, termasuk program-program yang akan dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Bela Negara mendatang.
“Kami menyadari bahwa bela negara adalah tanggung jawab kita bersama sebagai anak bangsa. Oleh karena itu, GBNMI siap mengerahkan segala sumber daya dan kemampuan yang dimiliki untuk mendukung program-program Pothan Kemhan,” tegasnya.
Agustinus Nahak, SH, MH, selaku Humas GBNMI, menambahkan bahwa pihaknya akan aktif menyebarluaskan informasi dan berita terkait bela negara kepada masyarakat luas melalui berbagai saluran komunikasi. “Kami berkomitmen untuk menjadi jembatan informasi yang efektif antara pemerintah dan masyarakat dalam upaya meningkatkan kesadaran dan partisipasi dalam bela negara,” ujarnya.
Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi momentum penting dalam mempererat sinergi antara GBNMI dan Kemhan RI dalam upaya mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berdasarkan Pancasila. Dengan adanya legalitas hukum yang telah diperoleh GBNMI, diharapkan kerjasama ini akan semakin solid dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi bangsa dan negara.
Laporan: Jalal dan Tim

